 |
| Press conference Jogja International Furniture & Craft Fair Indonesia 2018. |
Malionews - Agenda tahunan Jogja International Furniture & Craft Fair Indonesia 2018 (JIFFINA) kembali digelar untuk yang ketiga kalinya. Pada tahun ini mengambil tema “Indonesia Original Unique Furniture & Craft Product”.
“Pada pelaksanaan JIFFINA tahun ini terus terang berubah tanggal yang tadinya memang tanggal 13-16 Maret di dua tahun sebelumnya. Kemudian tahun ini bergeser tanggal karena mengikuti International Furniture Show in Asia Circle.” Jelas Endro Wardoyo selaku ketua pelaksana JIFFINA 2018 saat press conference di Sky Lounge Hotel Neo Malioboro.
Jogja International Furniture & Craft Fair Indonesia 2018 yang bertempat di Jogja Expo Center akan dilaksanakan pada tanggal 10-13 Maret 2018. Dan dengan menggunakan 3 Hall yang tersedia di Jogja Expo Center lebih luas dibanding tahun lalu.
 |
| Endro Wardoyo selaku ketua pelaksana JIFFINA 2018 |
“Kemudia dari taget buyer kita, pada periode yang lalu. Kita memang target buyer sudah meningkat, kalau tahun lalu itu buyer kita memang dari 48 negara ini tahun 2017. Kemudian jumlahnya 778 buyer dari luar negeri kemudian 2012 itu domestik. Totalnya 2790, kemudian buyer yang hadir paling banyak dari Jerman. Ada kurang lebih 10%, yang kedua dari Belanda 9%, yang ketiga Amerika 7%, Itali 6%, Inggris, Belgia, India, Prancis, Australia masing-masing 5% dan yang terkahir Spanyol 4%." Beber Endro Wardoyo.
“Pada gelaran ini nanti kita punya target mendatangkan buyer 4000, terdiri dari 1500 buyer luar negeri kemudian yang 2500 adalah buyer domestik. Sampai hari ini yang sudah registrasi online pada jam 10.00 WIB sudah tercatat diangka 460 buyer yang akan hadir. Kita masih punya waku efektif satu bulan untuk menggundang mereka.”
Tema pada JIFFINA tahun ini Indonesia Original Unique Furniture & Craft Product yang artinya bahwa di Jogja ini memang punya keunikan. Khususnya Jogja, Jawa Tengah, Jawa Timur tentang Furniture & Craft yang memiliki keunikan.
Target transaksi pada acara Jogja International Furniture & Craft Fair Indonesia 2018 adalah diatas 100 milyar rupiah. Sedangkan tahun lalu diatas 78 milyar rupiah. Selain target transaksi Endro Wardoyo juga menyampaikan tata tertib mengikuti Jogja International Furniture & Craft Fair Indonesia 2018 yang masih sama seperti tahun lalu. Dilarang memotret, menggunakan sandal jepit, kaos, membawa anak dibawah 16 tahun, dan merokok.
Baca juga artikel Monyoku berjudul Maison Daruma Tempat Roasting Kopi di Jogja Berteknologi Canggih
Tidak ada komentar:
Posting Komentar